Oleh: Eka Rinika
Kreatif sebenarnya merupakan proses
mengkonstruksi ide-ide atau konsep dalam berfikir lebih maju dan ide tersebut
memang berasal dari diri seseorang bukan hasil plagiat dari pemikiran orang
lain. Kreatif merupakan bidang penting yang harus dimiliki setiap mahasiswa
agar dapat menunjang sejauh mana kapasitas atau kemampuan yang mereka miliki
dalam hal menciptakan sesuatu yang baru. Mentransfer ide-ide segar tersebut
dapat dilakukan melalui jalur organisasi yang ada dalam ruang lingkup kampus.
Mahasiswa yang kreatif biasanya menggunakan logika berfikir untuk memecahkan
permasalahan yang dialami oleh dirinya maupun orang lain. Bukan dengan cara
memanipulasi keadaan dengan statement-statement yang tidak penting lalu
menggembar-gemborkan opini-opini yang membuat pikiran orang lain terganggu
dengan ajaran sesat yang ia ajarkan. Mahasiswa yang kreatif biasanya menelaah
apa yang mereka dengarkan atau apa yang mereka terima, lalu dapat memilah mana
yang menurut mereka benar dan mana yang memang tidak patut untuk di jalankan.
Mahasiswa yang kreatif adalah
manusia-manusia yang tidak pandai namun mereka mau berusaha, mampu berbuat dan
mampu menghasilkan sesuatu yang akhirnya menuai benih-benih intelektualitas
yang dapat merubah dirinya dan bangsa menjadi lebih baik. Kreatif lazimnya
dimiliki oleh mereka-mereka yang tidak apatis dengan berbagai hal dalam segala
aspek karena perwujudan kreatifitas tampak dalam kehidupan sehari-hari. Dengan
adanya berbagai organisasi di ruang lingkup universitas maka akan memberikan
efek dan dampak yang sangat besar bagi perkembangan mahasiswa, khususnya dalam
mengeluarkan ide-ide cemerlang dan pemikiran yang cerdas untuk mencapai
perubahan yang menggulirkan taraf penilaian masyarakat terhadap mahasiswa
menjadi positif. Saat ini banyak mahasiswa yang tidak tahu, mau di kemanakan
aspirasi mereka, mereka tidak sadar sedang berpihak di bagian yang mana, apakah
di pihak yang benar atau mungkin pihak yang salah, sehingga kelebihan yang
mereka miliki hanya privasi masing-masing dalam artian hanya diri sendiri yang
tahu. Jika hal ini terus terjadi maka dikhawatirkan mahasiswa akan lebih
cenderung gagal dalam membangun kapasitas diri.
Untuk mencapai suatu perubahan dalam
rangka mewujudkan cita-cita bangsa dan tridharma perguruan tinggi, mahasiswa
harus lebih proaktif dalam menyalur minat dan bakat mereka, hal ini bisa kita
tanamkan jika mereka mau mengembangkan kemampuan itu melalui organisasi
kemahasiswaan yang menyediakan kesempatan pengembangan diri yang luar biasa
dalam berbagai bidang. Langkah-langkah untuk menjadikan mahasiswa kreatif itu
harus juga di dukung oleh orang-orang terdekat agar harapan mahasiswa tercapai
sebagaimana mestinya. Tak hanya itu perwujudan tersebut pertama sekali harus
didasari atas keinginan diri sendiri, apakah mereka berniat atau hanya ingin
mencoba dan melihat-lihat saja sejauh mana kekuatan organisasi.
Didalam tatanan organisasi kampus
terdapat berbagai pengetahuan yang tersimpan didalamnya. Organisasi
kemahasiswaan juga memiliki pengaruh yang luar biasa terhadap mahasiswa, baik
dari sisi akademik, politik, maupun sosial kemasyarakatan. Lembaga-lembaga,
Unit kegiatan mahasiswa, badan-badan eksekutif maupun legislatif, jalur dakwah
kampus, mahasiswa peduli alam, kesenian, budaya-budaya keacehan, dan jurnalis
dalam seluruh ruang lingkup kampus telah terbukti mampu melahirkan
mahasiswa-mahasiwa berprestasi yang mengharumkan nama Universitas terkait.
Sekaligus menghapus bayang-bayang kekejaman penguasa yang selama ini
mengintervensi segala bentuk kekritisan mahasiswa. Baik dikalangan Mahasiswa
maupun di lingkungan masyarakat luas umumnya.
Mahasiswa adalah bagian terpenting
terhadap maju mundurnya sebuah kebijakan negara, karena kekuatan mahasiswa
tidak dapat dikalahkan oleh seorang pemimpin bodoh yang hanya bisa
ongkang-ongkang kaki di kursi jabatan yang mereka pegang. Dengan kreatifitas
itulah mahasiswa dapat merubah pola tingkah lakunya dan tingkah laku sekelompok
orang yang tak paham pentingnya ilmu pengetahuan. Keberadaan organisasi
mahasiswa ini berfungsi sebagai sarana untuk mensosialisasikan berbagai program
pendidikan kepada masyarakat secara luas, juga berfungsi untuk pemantapan diri
bagi diri mereka dalam mengasah kreatifitas melalui jalur organisasi.
Pada dasarnya sebuah organisasi kampus merupakan ajang bagi mahasiswa untuk
memperbaiki pola pikir yang terkadang masih primitif dan tak tahu menahu
informasi. Mahasiswa cenderung lebih aktif di bidang perkuliahan saja tanpa mau
disibukkan aktifitas yang lain. Padahal jika mereka mau bergabung maka akan
terbuka jalan untuk mengakses informasi secepat mungkin untuk mempereoleh
pengetahuan dan pengalaman kerja demi kelancaran masa depan.
Peran mahasiswa untuk terjun ke
dunia organisasi sudah semestinya disemangati dengan paham moral dan ideologi
yang benar. Tingkat pemahaman dalam problematika sosial di sekitar merekapun
kini harus di kemas secara khusus hingga kemantapan berorganisasi semakin
menumbuhkan komitmen mereka. Mahasiswa harus mengambil peran penting dalam
sebuah pergerakan, sejarah membuktikan bahwa banyak hal dari mahasiswa yang
dapat mendorong pembaharuan negeri, salah satunya reformasi yang kita nikmati
saat ini, sebagai puncak klimaks dari pergerakan-pergerakan sebelumnya.
Mengimplementasikan kreatifitas
mahasiswa terhadap bakat dan minat yang mereka punya akan menambah pengalaman
mereka, seperti aspek kepemimpinan yang tercipta melalui diskusi, menejemen
keorganisasian yang mereka pelajari, membangun hubungan baik dengan sesama
masyarakat, memperkuat jaringan dan menjaga tim-tim yang selalu kompak.
Keberadaan organisasi kampus diharapkan menjadi tonggak keberhasilan mahasiswa
untuk meraih cita-cita yang suci menurut agama dan budaya. Juga dapat menjadi
wadah penyalur aspirasi dan partisipasi mahasiswa. Mengenal kondisi nyata di
lapangan adalah hal yang paling penting mahasiswa telusuri sehingga jalan
pikiran mahasiswa lebih terarah.
Pada akhirnya makna yang dapat
dipetik dari satu kata yaitu ”KREATIFITAS” adalah keberhasilan dalam artian tak
ada yang mampu melarang seseorang untuk maju jika mereka tidak mempunyai buah
karya dari diri sendiri. Satu hal yang kita miliki dapat merubah satu kebijakan
dalam sudut pandang duniawi, satu hal yang kita ciptakan dan membuat orang lain
bahagia akan merubah dunia terasa lebih indah. Mulai hari ini prioritaskanlah
orang lain dulu jangan hanya memikirkan diri sendiri, buatlah orang-orang
didekatmu bangga maka kamu akan dijaga. Masa depan bangsa ada ditangan yang
muda. Dengan sumber daya manusia bisa menjamin dan melahirkan mahasiswa yang
kreatif dan bermutu untuk memajukan organisasi mahasiswa atau ormawa,
kesuksesan dapat segera terlihat nyata melalui tangan-tangan generasi yang akan
datang.
Penulis
adalah mahasiswi Universitas Almuslim Jurusan Bahasa Indonesia dan anggota
aktif di Lembaga Pers Mahasiswa Almuslim. Email: ekarinika91@gmail.com. Facebook : Eka
Rinika
Tidak ada komentar:
Posting Komentar